e hënë, 18 qershor 2007

William James (1842 – 1910)


James lahir di New York Amerika Serikat, dia adalah seorang anak imigran dari Irlandia. Keluarganya makmur dan sangat religius, bahkan ayahnya adalah seorang agamawan, filsuf, dan ahli ilmu kebatinan. Namun James lebih berpandangan liberal, dia berpaling terhadap presbyterianisme (menolak keuskupan) dan lebih mencintai kesenian dan kesusastraan.
James dapat digolongkan tokoh sosiologi yang mengembangkan dasar pemikiran interaksionisme simbolik modern. James terkenal merumuskan dan mengembangkan konsep diri (self). Bahwa perasaan seseorang tentang dirinya sendiri adalah muncul dari interaksi dengan orang lain. Karena itu jumlah diri seseorang sama banyaknya dengan jumlah lingkungan sosial dimana dia berada. Bisa dicontohkan dengan seseorang bisa saja dengan khusuk beribadah berjemaah di masjid, namun ketika dia berada di kantor tempat dia bekerja ternyata korupsi.

Nuk ka komente: